20 Ras Anjing Berbulu Tebal

Mencari ras anjing berbulu tebal? Ada beberapa ras yang sesuai dengan kriteria ini. Namun dengan bulu tebalnya, perawatannya tinggi.

Beberapa jenis anjing memiliki bulu yang sangat tebal atau lebat. Beberapa ras anjing dengan bulu tebal ini hampir semuanya dulunya tumbuh dan berkembang di daerah yang dingin cenderung ekstrim.

Ya, bulu tebalnya memang berfungsi untuk melindungi mereka dari suhu dingin atau membuatnya bisa mengatur suhu tubuhnya sendiri.

Bulu lebatnya ini juga bisa memberikan keuntungan bagi pemiliknya, yaitu membuat kita tetap hangat saat meringkuk di sofa bersama.

Namun ada berbagai hal yang harus diketahui bagi Anda yang saat ini sedang mencari anjing bulu tebal:

• Sebagian besar anjing berbulu tebal memiliki lapisan bawah yang halus (mantel ganda) yang fungsinya melindungi mereka dalam cuaca dingin. Bulu halus inilah yang akan sering rontok.
• Sebagian besar anjing bulu tebal akan mengalami kerontokan parah setidaknya sekali dalam setahun.
• Memelihara ras anjing dengan bulu panjang membutuhkan komitmen tinggi karena mereka harus sering disikat bulu-bulunya karena rawan kusut.
• Anjing berbulu tebal kebanyakan dibiakkan untuk iklim dingin dan salju, jadi mereka tidak cocok di cuaca panas.
• Membutuhkan banyak air, interior atau ruangan ber-AC, dan idealnya rumah dengan lantai ubin yang dingin.
• Tidak semua anjing berbulu tebal mudah rontok, beberapa di antaranya bahkan masuk dalam ras hypoallergenic, yang direkomendasikan untuk orang-orang dengan alergi.

Apa saja anjing yang berbulu tebal? Berikut ini beberapa pilihannya yang sebagian besar sudah diakui oleh American Kennel Club (AKC).

Jenis Anjing Berbulu Tebal

Chow Chow

Anjing besar dan berbulu tebal ini berasal dari Cina. Bulunya tebal, padat, bisa halus atau kasar.

Bagian lehernya memiliki bulu yang paling tebal dan memanjang sehingga memberikan kesan memiliki surai seperti singa jantan.

Warna mantelnya yang paling khas adalah merah, namun ada juga warna lain seperti hitam, biru, cinnamon, dan krim.

Salah cari khas unik dari Chow Chow adalah memiliki lidah hitam kebiruan atau keunguan.

Anjing Chow Chow dikenal sebagai anjing yang teritorial dan sangat waspada. Namun dengan sosialisasi dan pelatihan yang tepat, mereka bisa menjadi anjing keluarga yang baik sekaligus sebagai anjing penjaga.

Keeshond

Keeshond adalah anjing bulu tebal yang berasal dari Belanda. Anjing ini masih berkerabat dengan anjing Pomeranian dan beberapa anjing spitz Jerman.

Dikembangkan pada akhir abad 19, anjing Keeshond memiliki beberapa penampilan warna seperti hitam, putih, putih hitam, hitam dan abu-abu, perak, dan hitam perak.

Anjing ini kecil dan bulunya yang paling tebal ada pada bagian sekitar lehernya. Kebanyakan yang berjenis kelamin jantan yang memiliki bulu lebih tebal. Anjing ini juga sangat aktif dan lincah, cerdas, loyal dan patuh.

Tibetan Mastiff

Raksasa dari Tibet, mungkin itu adalah julukan yang pantas disandang anjing besar ini.

Mantel gandanya hadir dalam varian warna seperti hitam pekat, hitam dan cokelat, kemerahan, abu-abu kebiruan, dan sebagian memiliki tanda warna putih yang ada di bagian dada, leher, dan kaki.

Anjing ini termasuk ras yang kuno dan dulunya dibiakkan agar mampu bertahan hidup di dataran Himalaya dan Tibet yang dikenal keras.

Anjing Tibetan Mastiff memiliki darah sebagai anjing penjaga dan penggembala. Namun dengan sosialisasi dan pelatihan yang tepat, mereka bisa tumbuh menjadi anjing keluarga yang manis.

Newfoundland

Satu lagi anjing berbulu tebal dengan tubuh yang besar, inilah anjing yang berasal dari Newfoundland, Kanada.

Meskipun bertubuh besar, Newfoundland adalah anjing yang sangat mahir berenang. Karena bakat inilah anjing-anjing ini sering dimanfaatkan sebagai anjing penyelamatan air dan membantu para nelayan menangkap ikan.

Rahasia kemampuan berenangnya karena pada kakinya memiliki selaput di antara cakar-cakarnya.

Anjing berbulu tebal ini meskipun besar, namun temperamennya tenang sehingga cocok dijadikan anjing peliharaan keluarga. Mereka juga sabar menghadapi anak-anak kecil.

Baca juga: Informasi Ras Anjing Greyhound

Alaskan Malamute

Alaskan Malamute adalah anjing pekerja sejati. Dengan tubuhnya yang besar serta kekuatan dan ketahannya yang luar biasa, Alaskan Malamute sering dimanfaatkan sebagai anjing pengangkut barang melalui kereta luncur salju.

Tidak hanya itu saja, Alaskan Malamute juga memiliki keahlian berburu yang sangat baik.

Sebagai anjing Arktik, memiliki bulu tebal adalah hal yang alamiah. Bulu tebalnya sangat berguna untuk melindungi tubuhnya dari cuaca antartika yang sangat dingin ekstrim.

Beberapa orang juga sering menganggap Alaskan Malamute sebagai anjing serigala karena penampilannya yang menyerupai serigala.

Anjing Alaskan Malamute juga sangat populer dipelihara sebagai anjing keluarga. Dengan sosialisasi dan pelatihan yang tepat, anjing Alaskan Malamute bisa memiliki sifat yang loyal, sosial, dan ramah.

Anjing Alaskan Malamute juga cocok untuk Anda yang mencari anjing berbulu tebal dan jarang menggonggong.

Australian Shepherd

Meskipun bernama Australian Shepherd, anjing ini sejatinya dikembangkan di Amerika Serikat pada abad 19 sebagai anjing penggembala ternak.

Anjing dengan ukuran tubuh sedang ini adalah dikenal sangat atletis, lincah, cerdas, dan sangat mahir mengatur hewan ternak dalam skala besar (ribuan hewan ternak).

Mantel gandanya panjang dan bergelombang dengan pola yang unik dan memiliki banyak variasi warna.

Tidak hanya untuk menggembala, Australian Shepherd bisa menjadi anjing pendamping yang sangat baik. Anjing Australian Shepherd dikenal memiliki sifat cerdas, loyal, protektif, dan mudah beradaptasi.

Bernese Mountain

Bernese Mountain sesuai dengan namanya adalah anjing-anjing yang berasal dari wilayah Berne, Swiss.

Pada masa lampau, anjing Bernese Mountain dibiakkan sebagai anjing penggembala dan penjaga pertanian di daerah pegunungan Bern.

Anjing ini berukuran besar, ketika dewasa bobotnya bisa mencapai 55 kg dan tinggi badan mencapai 66 cm.

Bernese Mountain dikenal sebagai anjing yang manis dan percaya diri sehingga sangat ideal dijadikan anjing pendamping keluarga.

Leonberger

Leonberger adalah anjing yang dulu dibiakkan di wilayah Leonberg, Baden-Württemberg, Jerman.

Anjing bulu tebal ini sangat besar namun memiliki kemampuan yang bisa dikatakan komplit.

Mereka bisa dilatih menjadi anjing pekerja, penjaga, pencarian dan penyelamatan, karena kecerdasan serta kegesitannya. Anjing ini sangat menyukai aktivitas di air, karena itulah mantel gandanya tahan air.

Salah satu ciri khas Leonberger adalah wajahnya berwarna hitam seperti memakai topeng. Sebagai peliharaan, Leonberger adalah anjing yang sangat manis.

Mereka sangat mudah beradaptasi, loyal dan patuh, sabar dengan anak-anak kecil, dan sangat protektif ketika merasakan adanya ancaman.

Peking

Anjing berbulu tebal, kecil, dan pesek ini bernama anjing Peking. Diberi nama Peking karena dulunya anjing ini pertama kali dibiakkan di kota Peking (sekarang Beijing), Cina.

Pada masa Cina kuno, anjing Peking adalah lambang kemewahan dan status sosial. Ketika itu tidak semua orang diperbolehkan memelihara anjing Peking karena mereka hanya diperuntukkan bagi keluarga kerajaan dan bangsawan.

Bulu tebalnya hadir dalam berbagai variasi warna seperti emas, merah, sable, krem, putih, hitam, cokelat, dan cokelat hitam.

Anjing dengan kaki pendek ini sangat lincah namun mungkin akan kesulitan ketika menaiki tangga dan berbagai tempat tinggi lainnya.

Pomeranian

Pomeranian adalah anjing berbulu tebal yang sangat menggemaskan. Termasuk dalam jenis anjing Spitz dan diketahui sudah ada sejak abad ke 18.

Nama Pomeranian ini sendiri diambil dari wilayah di mana anjing pertama kali dibiakkan yaitu Pomerania yang ada di antara Polandia dan Jerman.

Keseluruhan tubuhnya ditutupi oleh bulu yang lebat dan pada bagian lehernya bulu-bulunya membentuk pola yang disebut ruff.

Anjing Pomeranian sangat lincah dan suka bermain-main serta cenderung agresif dengan orang asing dan anjing asing.

Samoyed

Samoyed adalah anjing berbulu tebal yang sangat menawan. Wajahnya nampak seperti selalu tersenyum, sehingga ada julukan yang diberikan kepadanya yaitu “Sammy Smile”.

Anjing berukuran sedang ini pada masa lampau adalah anjing yang digunakan sebagai anjing gembala. Namanya diambil dari nama suku yang dulu membiakkan yaitu Samoyedic yang tinggal di Siberia.

Samoyed adalah anjing pekerja sejati, selain mahir menggiring ternak, anjing ini juga sangat berguna untuk berburu dan menarik kereta luncur salju.

Bulu tebalnya tentu saja sangat bermanfaat untuk melindunginya dari dinginnya cuaca di wilayah Antartika.

Mantel gandanya terdiri dari lapisan bawah yang lembut dan padat yang berfungsi mengatur suhu tubuhnya tetap hangat. Bagian luarnya terasa lebih kasar ketika dibelai.

Ciri khas lain yang menonjol ada pada bagian ekornya yang menggulung ke belakang. Samoyed adalah anjing yang ramah dan sosial. Mereka cenderung jarang agresif dan menerima siapapun di sekitarnya.

American Eskimo

Anjing American Eskimo adalah ras yang bisa dikatakan kuno. Meskipun namanya mengandung nama Amerika, sebenarnya anjing ini dikembangkan di Jerman dan masih masuk dalam keluarga Spitz.

Karena itulah dulunya anjing ini lebih dikenal sebagai Spitz German.

Namun karena berbagai rentetan peristiwa Perang Dunia yang melibatkan Jerman sebagai aktor utamanya, timbul sentimen terhadap berbagai nama Jerman sehingga nama anjing ini kemudian dirubah menjadi American Eskimo.

Warna putih solid adalah warna standar bagi anjing ini.

Bichon Frise

Bichon Frise adalah bahasa Prancis, jika diartikan adalah anjing berambut keriting.

Namun meski memiliki nama berbahasa Prancis, anjing ini pada awalnya dibiakkan di negara Spanyol sebagai anjing sirkus dan penggembala.

Anjing berbulu tebal dan keriting ini memiliki kaki pendek dan tubuhnya kecil. Rambut keritingnya berasal dari darah anjing Pudel yang dimilikinya.

Dikenal sebagai anjing yang selalu memiliki rasa ingin tahu dan sangat aktif. Cocok dipelihara sebagai anjing keluarga karena sifatnya yang ramah dan cerdas.

Border Collie

Border Collie adalah anjing berbulu tebal yang berasal dari perbatasan antara Inggris dan Skotlandia. Anjing yang sangat cerdas ini dikenal sebagai anjing penggembala yang sangat mahir.

Karena kecerdasannya inilah Border Collie mudah dilatih dan ras ini sering tampil pada berbagai kompetisi anjing yang melibatkan kepatuhan, penggembalaan, serta kelincahan.

Bulunya ganda, panjang dan mudah rontok sehingga membutuhkan banyak perawatan.

Anjing yang sangat aktif dan memiliki energi yang besar sehingga harus sering diajak latihan fisik atau berolahraga. Dengan pelatihan dan sosialisasi, anjing Border Collie bisa menjadi anjing keluarga yang baik.

Golden Retriever

Golden Retriever sudah sangat termasyhur sebagai anjing keluarga yang sempurna. Anjing berbulu tebal ini berukuran sedang dan memiliki warna mantel khas yaitu emas.

Anjing ini sangat cerdas dan cenderung mudah dilatih. Golder Retriever berasal dari Skotlandia dan mulai dibiakkan pada abad ke 19.

Sebagai anjing keluarga, Golden Retriever cenderung tidak terikat pada satu orang saja, namun pada seluruh anggota keluarganya.

Great Pyrenees

Great Pyrenees adalah anjing gembala yang berukuran besar dan berotot.

Memiliki mantel ganda di mana bagian luarnya panjang, kasar, bisa lurus atau bergelombang. Sedangkan mantel lapisan bawahnya tebal, lembut, dan halus. Warna mantelnya putih dengan sedikit warna kuning, kecoklatan, atau abu-abu.

Dulunya anjing ini dibiakkan dan kemudian digunakan sebagai anjing penggembala domba di wilayah pegunungan Prancis.

Great Pyrenees juga sangat cocok dijadikan sebagai peliharaan keluarga. Anjing ini kalem dan sabar berada di sekitar anak-anak kecil, selain itu mereka juga loyal dan patuh.

Havanese

Kalau Anda mencari anjing berbulu tebal, berukuran kecil, dengan sifat anjing keluarga yang sempurna, anjing Havanese bisa jadi pilihannya.

Havanese berasal dari Kuba, dan di negara asalnya anjing ini dianggap sebagai anjing nasional.

Mantelnya panjang dan halus ketika dibelai. Bulunya bergelombang dan sangat lembut ketika dibelai.

Tidak seperti anjing berbulu tebal lainnya yang rata-rata memiliki mantel ganda, mantel Havanese hanya memiliki mantel luar saja.

Anjing Havanese dikenal memiliki sifat yang loyal kepada pemiliknya, aktif dan lincah, ramah, dan mungkin cenderung pemalu kepada orang asing.

Baca juga: 10 Ras Anjing yang Bulu Tidak Rontok

Old English Sheepdog

Anjing ini berukuran sangat besar, berat badannya ketika dewasa mencapai 46 kg dengan tinggi mencapai 61 cm. Anjing Old English Sheepdog juga kerap disebut sebagai anjing Bobtail karena ekornya yang pendek.

Bulu-bulunya bisa terus tumbuh panjang dan bahkan cenderung menutupi bagian wajahnya. Dan meskipun bulunya sangat panjang, bulu-bulu ini tidak mudah rontok.

Dikembang biakkan sebagai anjing gembala, nyatanya Old English Sheepdog adalah anjing yang tenang dan kalem ketika berada di tengah keluarganya.

Mereka juga sabar ketika berada di sekitar anak-anak kecil. Secara umum, Old English Sheepdog memiliki sifat cerdas, sosial, dan mudah beradaptasi.

Baca juga: Ras Anjing Tidak Berbulu

Shetland Sheepdog

Shetland Sheepdog adalah anjing berbulu tebal yang berasal dari Kepulauan Shetland di Skotlandia. Ukuran tubuhnya kecil, ketika dewasa tingginya berkisar antara 33-41 cm dengan berat badan mencapai 11 kg.

Mantelnya ganda, mantel bagian luarnya kasar dan panjang, sedangkan mantel bagian dalamnya lebih tebal dan lembut serta mudah rontok.

Shetland Sheepdog dikenal sebagai salah satu anjing dengan tingkat kecerdasan tinggi. Mereka juga sering ditampilkan di berbagai kompetisi anjing yang melibatkan kepatuhan, kelincahan, melacak, dan menggembala.

Pudel

Anjing Pudel Standar adalah yang memiliki bulu paling lebat jika dibandingkan jenis lainnya (sedang, miniatur, dan toy). Anjing ini juga termasuk salah satu anjing yang cerdas.

Anjing Pudel memiliki mantel dengan bulu keriting, tebal, dan padat. Hadir dalam beberapa variasi warna seperti hitam, putih, biru, abu-abu, perak, coklat, café-au-lait, aprikot dan krem.

Pudel juga termasuk anjing yang sangat populer dan banyak dipelihara para pecinta anjing. Sifatnya yang sayang keluarga, aktif, cocok dengan anak kecil adalah beberapa nilai plus anjing Pudel.

Pudel adalah anjing berbulu tebal dan termasuk anjing yang vokal. Mereka sering menggonggong namun tidak agresif jika ada orang asing di sekitarnya.

Baca juga: Kelompok Anjing Berdasarkan Fungsi dan Karakteristik

Penutup

Memelihara anjing yang memiliki bulu tebal tentunya memerlukan perawatan yang konsisten dan penuh tanggung jawab.

Ketika memelihara anjing-anjing dengan bulu yang tebal dan panjang, bulu berterbangan dan menempel di seluruh ruangan adalah rutinitas yang akan Anda temui.

Kalau Anda ingin memelihara anjing berbulu tebal namun tidak mudah rontok, untungnya masih ada beberapa pilihan ras yang memenuhi syarat ini.

Anjing mana yang jadi pilihan Anda? Selamat memilih.