17 Ras Anjing Kaki Pendek

Karena genetik, beberapa ras anjing ini memiliki kaki pendek. Apa saja anjing kaki pendek? Anda pasti akan menyukai anjing berikut ini.

Anjing Berkaki Pendek: Tampilkan

Tidak diragukan lagi bahwa anjing berkaki pendek itu menggemaskan. Tetapi mengapa beberapa jenis anjing memiliki kaki yang pendek? Dan apakah kaki pendek akan menimbulkan masalah kesehatan?

Kenapa Kaki Anjing Pendek?

Anjing dengan kaki yang pendek disebabkan oleh mutasi genetik yang dikenal sebagai Akondroplasia. Mutasi genetik ini menyebabkan beberapa pemendekan anggota badan yaitu kakinya.

Gen bernama gen FGF4 menyebabkan lempeng pertumbuhan anggota badan menutup sebelum waktunya, sehingga tulang tidak tumbuh dengan panjang normal.

Anjing kaki pendek ini bisa saja terbentuk secara alamiah dan ada juga yang memang merupakan hasil rekayasa manusia dengan tujuan tertentu.

Contohnya anjing Dachsund memang sengaja dikembangkan oleh peternak anjing dengan tubuh pendek yang memanjang dengan tujuan supaya anjing bisa berburu luak atau hewan penggali lainnya.

Dengan tubuh ramping, panjang, dan kaki pendeknya, Dachsund bisa mengikuti hewan buruan hingga ke lubang tanah.

Kalau Anda mencari anjing dengan kaki pendek, berikut ini adalah beberapa ras anjing pilihannya.

Jenis Anjing Kaki Pendek yang Menggemaskan

Pomeranian

Pomeranian adalah anjing kecil yang sangat populer. Ketika dewasa, Pomeranian tingginya berkisar antara 18 hingga 30 cm dan berat badannya antara 1,4 hingga 3,2 kg.

Sebagian pecinta anjing lebih suka menyebutnya sebagai anjing Pom. Termasuk ras anjing yang kuno karena diketahui bahwa Ratu Victoria dari Inggris juga memelihara Pomeranian pada salah satu koleksi anjing peliharaannya.

Pomeranian adalah anjing yang aktif, suka bermain, dan friendly.

French Bulldog

French Bulldog sesuai namanya berasal dari Prancis. Meskipun begitu, sebenarnya anjing kaki pendek ini adalah hasil persilangan antara Mini Bulldog yang berasal dari Inggris dan anjing lokal Prancis.

French Bulldog ketika dewasa tingginya berkisar antara 24-35 cm dengan berat badan antara 8-14 kg.

American Kennel Club (AKC) mencatat anjing French Bulldog sebagai salah satu breed yang banyak dipelihara pecinta anjing.

Ada banyak alasan kenapa anjing ini banyak penggemarnya. French Bulldog adalah anjing yang konyol, loyal dan terikat kepada pemiliknya, sabar dengan anak-anak kecil, cocok hidup dengan hewan peliharaan lain, dan cenderung cocok untuk para pemula.

Dachshund

Dachsund juga dikenal sebagai anjing sosis karena tubuhnya yang memanjang seperti sosis. Dachsund juga masih memiliki jenis yang lebih kecil lagi yaitu Miniatur Dachsund dan Rabbit Dachsund.

Untuk anjing Dachsund standar, tinggi badannya berkisar antara 37-47 cm. Untuk Miniatur Dachsund, tinggi badannya antara 32-37 cm. Sedangkan Rabbit Dachsund adalah yang terpendek dengan tinggi hanya berkisar antara 27-32 cm.

Meskipun kecil, Dachsund adalah anjing pemburu yang sangat pintar. Anjing-anjing ini dulunya memang dikembangkan sebagai anjing pemburu yang memiliki spesialisasi mengejar hewan buruan kecil yang bersarang di lubang tanah seperti luak, kelinci, dan semacamnya.

Karena itulah anjing Dachsund dalam peliharaan saat ini juga masih memiliki naluri suka mengejar hewan-hewan kecil. Dikenal sebagai anjing yang aktif, suka bermain, teritorial, dan waspada.

Scottish Terrier

Scottish Terrier adalah anjing kaki pendek yang berasal dari Skotlandia. Di negara asalnya, anjing ini juga dikenal sebagai Aberdeen Terrier.

Anjing ini ketika dewasa tingginya mencapai 25 cm dengan berat badan antara 8-10 kg.

Anjing ini dulunya dibiakkan sebagai anjing pemburu hewan kecil seperti tupai, tikus, kelinci, dan European badger.

Scottish Terrier digambarkan memiliki sifat teritorial, waspada, sangat aktif, mandiri, cerdas, dan tangguh. Anjing ini mungkin kurang cocok bagi para pemula yang belum pernah memelihara anjing.

Miniature Schnauzer

Kecil dan berjanggut, ini adalah anjing Miniature Schnauzer yang merupakan versi kecil dari anjing Schnauzer.

Anjing yang berasal dari Jerman dan mulai dikembangkan pada abad ke 19 ini memiliki tinggi badan antara 28-36 cm dan berat badan antara 5-9 kg.

Bisa dikatakan Miniature Schnauzer adalah anjing hybrid karena mereka adalah hasil persilangan antara Schnauzer standar degan beberapa ras anjing seperti Pudel, Miniature Pinscher, dan Affenpinscher.

Anjing Miniature Schnauzer dikenal sebagai anjing yang cerdas, waspada, energinya tinggi, loyal, dan patuh. Temperamennya inilah yang membuat banyak pecinta anjing mencintai Miniature Schnauzer.

Maltese

Si kecil dari Malta adalah salah satu ras anjing yang tua. Ketika dewasa, tinggi anjing Maltese berkisar antara 20-25 cm dengan berat badan antara 3-4 kg.

Versi Maltese standar harus memiliki mantel dengan warna putih solid dengan telinga menggantung dan ekor melengkung di bagian punggungnya. Mantelnya sangat lembut ketika dibelai dan meski tebal rambutnya sedikit mengalami kerontokan.

Anjing Malta secara umum adalah peliharaan yang sangat manis, mereka dikenal sebagai anjing yang loyal, mudah beradaptasi, waspada, dan cerdas.

Cardigan Welsh Corgi

Cardigan Welsh Corgi adalah anjing kaki pendek yang berasal dari Wales.

Dulunya anjing ini sering dianggap sebagai ras anjing yang sama dengan Pembroke Welsh Corgi, namun dinyatakan sebagai ras yang berbeda pada tahun 1935.

Ketika dewasa tinggi anjing Cardigan Welsh Corgi berkisar antara 26-32 cm dengan berat badan antara 11-17 kg.

Anjing ini dulunya sering dimanfaatkan sebagai anjing gembala peternakan dan pertanian.

Saat ini, Cardigan Welsh Corgi juga sering tampil di berbagai pertunjukan atau kompetisi anjing di kelas uji kelincahan, kepatuhan, penggembalaan, dan pelacakan.

Sebagai peliharaan, dengan sosialisasi dan pelatihan yang tepat, Cardigan Welsh Corgi adalah anjing yang cerdas dan loyal.

Baca juga: Ras Anjing Terbaik untuk Pemula

Pembroke Welsh Corgi

Pembroke Welsh Corgi berasal dari wilayah Pembrokeshire, Wales. Tubuhnya pendek, telinga tegak, mantel berlapis ganda, dan kekar. Warna mantelnya merah, sable, coklat kekuningan, dan hitam cokelat.

Ketika dewasa, anjing Pembroke Welsh Corgi memiliki berat badan antara 11-14 kg dan tinggi badan antara 25-30 cm.

Pembroke Welsh Corgi dikenal sebagai anjing yang cerdas, loyal, aktif, lincah, dan ramah.

Dandie Dinmont Terrier

Dandie Dinmont Terrier memiliki kaki pendek dan tubuh yang memanjang. Salah satu ciri khas utamanya adalah memiliki ambul rambut khas di kepala.

Sama seperti sebagian besar jenis terrier yang handal berburu, Dandie Dinmont Terrier dulunya juga dimanfaatkan sebagai pemburu musang dan berang-berang.

Tinggi badan Dandie Dinmont Terrier ketika dewasa berkisar antara 28 hingga 28 cm dengan berat badan antara 8 hingga 11 kg.

Kaki pendek dengan tubuh memanjangnya memiliki kerawanan tersendiri, anjing ini dikenal memiliki penyakit bawaan pada tulang belakangnya.

Anjing Dandie Dinmont Terrier memiliki sifat waspada, setia, aktif, suka bermain, dan sangat ahli menggali lubang di tanah.

Tibetan Spaniel

Tibetan Spaniel atau anjing Spaniel Tibet adalah anjing kaki pendek yang berasal dari Tibet.

Meski memiliki embel-embel nama Spaniel, anjing ini bahkan sebenarnya tidak termasuk dalam trah Spaniel.

Sekilas kalau tidak teliti mungkin anjing ini mirip dengan anjing Peking. Yang membedakannya dengan Peking adalah tidak adanya kulit ekstra di sekitar mata.

Anjing Tibetan Spaniel dewasa memiliki tinggi sekitar 25 cm dengan berat badan antara 4 hingga 6,8 kg. Anjing Tibetan Spaniel memiliki sifat loyal, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, cukup aktif, dan lincah.

Basset Hound

Basset Hound adalah salah satu anjing kaki pendek dengan indera penciuman yang sangat tajam.

Anjing Basset Hound memang memiliki darah sebagai pemburu dan dulunya sering dimanfaatkan sebagai pemburu kelinci.

Ciri khas yang menonjol selain kaki pendek adalah telinganya yang besar dan terjumbai.

Selain itu, struktur kulitnya yang “menggantung” berdampak pada kulit di area wajahnya juga ikut menggantung sehingga wajahnya nampak terlihat sedih.

Anjing Basset Hound yang sudah dewasa memiliki tinggi antara 28-38 cm dan berat badan antara 20-34 kg.

Anjing ini dikenal ramah, aktif dan suka bermain, sabar dengan anak-anak kecil, dan sosial (cocok hidup dengan hewan peliharaan lain).

Peking

Peking adalah anjing kaki pendek yang asalnya dari masa Cina kuno. Anjing berhidung pesek ini dulunya adalah anjing royal atau anjing peliharaan para keluarga kerajaan dan bangsawan.

Anjing Peking memiliki tinggi badan antara 15-23 cm dan berat badan mencapai 6,5 kg. Peking bisa menjadi anjing peliharaan keluarga yang sangat manis karena mereka setia, cerdas, cenderung mandiri, dan waspada.

Glen of Imaal Terrier

Glen of Imaal Terrier adalah anjing kecil berkaki pendek yang berasal dari Irlandia. Beberapa pecinta anjing kerap menyebutnya anjing Glen atau Glennie.

Termasuk dalam kelas anjing pekerja dan pemburu. Sering dimanfaatkan sebagai pemburu hewan pengerat seperti tikus dan beberapa hewan berukuran sedang seperti musang, rubah, dan berang-berang.

Anjing Glen of Imaal Terrier juga mahir menggembala dan sering dipelihara di peternakan dan pertanian.

Ras ini sempat mengalami kepunahan namun berkat perjuangan peternak anjing di Irlandia ras ini berhasil diselamatkan. Namun saat ini jumlahnya juga tidak terlalu banyak sehingga masih masuk dalam kategori anjing yang langka.

Tinggi anjing Glen of Imaal Terrier berkisar antara 31-35 cm dan berat badan antara 14,5 hingga 18 kg.

Glen of Imaal Terrier digambarkan sebagai anjing dengan sifat energik, mandiri, cerdas, relatif mudah bersosialisasi, dan loyal kepada pemiliknya.

Baca juga: 20 Ras Anjing Berbulu Tebal

Skye Terrier

Anjing kecil dan berkaki pendek ini bernama Skye Terrier. Sayangnya ras ini saat ini kondisinya sedang dalam ancaman mengalami kepunahan karena jumlahnya yang sedikit.

Tinggi anjing Skye Terrier berkisar antara 24-25 cm dan berat badannya antara 15-20 kg. Anjing ini memiliki darah anjing pemburu sehingga secara naluri akan suka mengejar hewan-hewan kecil seperti tikus dan kelinci.

Dalam peliharaan manusia saat ini, mereka adalah anjing indoor dan memerlukan perawatan yang konsisten. Anjing Skye Terrier memilki sifat mandiri, loyal, dan menikmati waktu bersama dengan pemiliknya.

Petit Basset Griffon Vendeen

Petit Basset Griffon Vendéen atau juga sering disingkat PBGV sesuai namanya jika diartikan adalah anjing Basset kecil dari Vendéen.

Dulunya anjing kaki pendek ini memang dikembangkan di distrik Vendéen yang ada di Prancis.

Tinggi badan anjing Petit Basset Griffon Vendéen berkisar antara 34-38 cm dengan berat badan 11-18 kg. Anjing Petit Basset Griffon Vendéen memiliki sifat mandiri, ramah, aktif, dan cerdas.

Cairn Terrier

Cairn Terrier adalah ras anjing kuno yang berasal dari wilayah dataran tinggi Skotlandia.

Nama “Cairn” berasal dari istilah tumpukan baru yang ada di wilayah dataran tinggi Skotlandia karena anjing-anjing ini dulunya sering digunakan berburu di daerah yang terdapat banyak cairn.

Anjing kecil ini memiliki tinggi antara 23-33 cm dan berat badannya antara 4,5 hingga 7,3 kg. Anjing Cairn Terrier digambarkan memiliki sifat yang setia, aktif, suka bermain-main, sangat waspada, dan suka menggali tanah.

Baca juga: Ras Anjing Tidak Berbulu

Maltipoo

Maltipoo adalah anjing hibrida atau hasil persilangan antara Maltese dan Pudel.

Anjing kaki pendek ini adalah perpaduan antara keimutan, kecerdasan, dan kesetiaan sehingga menjadikannya sebagai anjing favorit sebagian pecinta anjing.

Ketika dewasa, tinggi ukuran anjing Maltipoo berkisar antara 20-35 cm dan berat badan 2,3 hingga 11 kg. Anjing ini termasuk hipoalergenik sehingga relatif cocok untuk Anda yang alergi dengan rambut anjing.

Anjing Maltipoo dikenal dengan sifatnya yang cerdas, aktif, loyal, dan cocok dengan siapapun penghuni di rumah Anda.

Gangguan Kesehatan

Dengan kaki pendeknya, ada beberapa resiko gangguan kesehatan yang bisa diderita anjing kaki pendek, yaitu:

Deformitas Ekstremitas: posisi abnormal pada tungkai bawah dan kaki.
Radang sendi: kaki pendek bisa menyebabkan gerakan abnormal pada persendian.
Masalah punggung.

Untuk mencegah masalah di atas, para pemilik anjing dengan kaki pendek disarankan rutin memberikan anjingnya suplemen seperti glukosamin dan kondroitin, yang dapat membantu mencegah atau memperlambat timbulnya radang sendi.

Silahkan berkonsultasi dengan dokter hewan terkait pemberian suplemen pada anjing Anda.

Selain suplemen, diet yang tepat juga sangat diperlukan. Karena ketika tubuh anjing terlalu berat, semakin banyak tekanan pada persendiannya, jadi pastikan untuk menjaga anjing Anda tetap proposional.

Jadi, anjing kaki pendek manakah yang menjadi favorit Anda?