15 Jenis Anjing Polisi yang Cerdas dan Pemberani
Beberapa ras anjing dimanfaatkan sebagai anjing polisi karena kecerdasan yang tinggi dan sangat tangguh. Apa saja jenis anjing polisi?
Anjing sangat populer tidak hanya sebagai anjing peliharaan keluarga. Mereka juga menjadi bagian penting dari proses penegakan hukum yang bekerja sama dengan aparat kepolisian.
Tidak semua jenis anjing cocok dengan tugas ini. Untuk terjun sebagai anjing kepolisian, dibutuhkan anjing-anjing dengan tingkat kecerdasan tinggi, tangguh, dan tentu saja berdedikasi.
Sebelum resmi terjun sebagai anjing kepolisian, anjing-anjing ini akan mendapatkan pelatihan intensif.
Tidak semua anjing yang dilatih “lulus” sebagai anjing polisi. Itulah sebabnya sebagian besar lembaga kepolisian menggunakan anjing yang dibiakkan dan dibesarkan secara khusus untuk melakukan pekerjaan polisi.
Berikut inilah beberapa jenis anjing yang sering digunakan sebagai anjing pendamping kepolisian.
Jenis Anjing Polisi Terbaik
German Shepherd
German Shepherd adalah anjing yang sangat cerdas, setia, pekerja keras dan pemberani. Anjing ini banyak digunakan oleh polisi dan militer di beberapa negara.
Mereka mudah dilatih sehingga sangat cocok digunakan untuk membantu tugas kepolisian seperti mengendung narkoba, bahan peledak, hingga menangkap tersangka yang melarikan diri.
Anjing German Shepherd tidak hanya populer menjadi anjing polisi, mereka juga sering dimanfaatkan untuk menggembalakan ternak, anjing pendamping disabilitas, misi pencarian dan penyelamatan, dan bahkan diterjunkan di medan perang.
Labrador Retriever
Anjing Labrador adalah salah satu jenis anjing polisi yang terbaik. Mereka sangat patuh, setia, cerdas dan sangat mudah dilatih. Modal lain yang membuat anjing ini cocok menjadi anjing kepolisian adalah tubuhnya yang berotot, atletis, dan memiliki energi yang tinggi.
Labrador biasanya terjun dalam misi mendeteksi narkoba, pencarian dan penyelamatan, patroli, dan mendeteksi barang selundupan.
Belgian Malinois
Anjing yang tangguh, cerdas, pekerja keras, pemberani, sangat percaya diri, dan memiliki tubuh yang kuat serta berotot. Semua itu adalah modal yang sempurna agar anjing bisa bekerja secara efisien di kepolisian.
Karena kekuatan dan keberaniannya, Belgian Malinois biasanya bertugas untuk mengejar tersangka kejahatan, melakukan tugas pelacakan bahkan di lingkungan yang sulit dan ekstrim, dan beberapa tugas kepolisian lain yang membutuhkan ketangkasan.
Baca juga: Ras Anjing Serigala yang Mengagumkan
Bouvier des Flandres
Mungkin Anda masih asing dengan anjing Bouvier des Flandres. Anjing ini berasal dari Flanders, Belgia.
Awalnya mereka dibiakkan sebagai anjing penggembala dan menarik gerobak berukuran sedang. Bouvier des Flandres berukuran besar dan sangat kuat. Tingginya berkisar antara 59 hingga 68 cm dengan berat badan antara 27 hingga 40 kg.
Anjing ini memiliki sifat naluriah yang kuat sebagai anjing penjaga. Tidak hanya sifat protektif, kecerdasannya membuat anjing ini mudah dilatih dan menjadi anjing kepolisian di negara seperti Prancis, Belgia, dan Belanda. Anjing ini juga sudah terdaftar di AKC sejak tahun 1929.
Doberman Pinscher
Jenis anjing polisi yang berikutnya adalah Doberman Pinscher. Anjing ini dikenal sebagai anjing yang cerdas dan suka menyenangkan manusianya. Anjing ini sangat pemberani dan cenderung nekat ketika merasakan adanya ancaman.
Penampilan fisik anjing Doberman Pinscher sejatinya sudah sangat mendukung. Mereka atletis, sangat kuat, berenergi tinggi, dan memiliki penampilan yang sangat mengintimasi.
Sebagai anjing polisi, anjing Doberman Pinscher biasanya memiliki tugas untuk mengejar tersangka kejahatan. Doberman Pinscher memiliki kelebihan yaitu intuisi memprediksi niat seseorang.
Selain bertugas sebagai anjing polisi, Doberman Pinscher juga kerap dimanfaatkan di tugas pencarian dan penyelamatan, mengendus bahan peledak, mengendus ranjau darat, dan sebagainya.
Dutch Shepherd
Sesuai dengan namanya, Dutch Shepherd adalah anjing yang berasal dari Belanda. Ini adalah anjing yang serba bisa dan pada jaman dulu lebih sering digunakan sebagai anjing gembala. Mereka juga sering dimanfaatkan sebagai anjing penjaga peternakan.
Dutch Shepherd sangat cerdas dan mudah dilatih. Karena itulah anjing ini kemudian dipilih sebagai anjing polisi. Kemampuan andalannya adalah anjing ini sangat mahir melacak dan mencari. Selain sebagai anjing polisi, Dutch Shepherd juga dimanfaatkan sebagai anjing pemandu bagi orang buta.
Anjing Dutch Shepherd memiliki tinggi tubuh antara 55 hingga 63 cm dan berat badan antara 23 hingga 32 kg.
German Short Haired Pointer
Jenis anjing polisi yang berikutnya adalah German Short Haired Pointer. Anjing ini memiliki tubuh yang ramping dengan kekuatan yang mengagumkan.
German Short Haired Pointer dulunya dikembangkan sebagai anjing pemburu, mereka mahir berburu baik di darat atau di air. Anjing ini sangat mahir berenang karena memiliki kaki berselaput. Karena itulah mereka sangat mahir berburu hewan seperti unggas air.
German Short Haired Pointer sangat cerdas, ramah, antusias, dan sangat mudah dilatih. Karena itulah mereka menjadi pilihan untuk digunakan sebagai anjing polisi yang memiliki tugas seperti mendeteksi zat terlarang serta pelacakan.
Beagle
Beagle adalah anjing kecil namun tangguh. Memiliki keunggulan indera penciumannya adalah salah satu yang paling tajam di antara ras anjing lain. Karena itulah Beagle sering dimanfaatkan kepolisian untuk mengendus narkotika atau zat ilegal lain yang berusaha diselundupkan.
Saking tajamnya indera penciumannya, dan jika tidak dilatih dengan tepat, Beagle akan berkeliaran jika mereka mencium bau yang menggoda di udara (aroma yang mereka cium bisa mengendalikan otaknya).
Beagle adalah anjing pemburu, karena itulah mereka sangat mahir menemukan sesuatu yang disembunyikan.
American Pit Bull Terrier
Anjing berukuran sedang dan kokoh dengan kecerdasan yang tinggi. Perpaduan kondisi fisiknya yang prima dan kecerdasannya membuat American Pit Bull Terrier sering diikutkan dalam kompetisi olahraga anjing seperti kelincahan, menarik beban, dan tentu saja kompetisi kepatuhan.
Mereka memiliki darah sebagai anjing pekerja dan menyukai hal yang melibatkan kedisplinan. Di kepolisian, American Pit Bull Terrier mendapat tugas untuk mendeteksi narkotika, narkoba, dan bahan peledak.
Tidak hanya sebagai anjing polisi saja, American Pit Bull Terrier juga dimanfaatkan sebagai anjing pencarian dan penyelamatan serta pemandu bagi penyandang disabilitas.
Bloodhound
Bloodhound adalah anjing pelacak kelas wahid karena mereka memiliki darah sebagai anjing pemburu. Anjing Bloodhound dulunya memang dibiakkan khusus sebagai pemburu dan sudah dimanfaatkan sebagai anjing pemburu hewan besar seperti babi hutan dan rusa.
Dengan bakatnya inilah kemudian Bloodhound mulai dilatih menjadi anjing pelacak manusia. Indera penciumannya bisa membedakan dan menemukan manusia dari jarak yang sangat jauh.
Karena itu Bloodhound akhirnya menjadi anjing andalan beberapa kepolisian di berbagai negara untuk membantu mereka melacak tahanan yang kabur atau mengejak tersangka kejahatan.
Boxer
Anjing dengan ukuran tubuh yang besar dan kekar ini dikembangkan di Jerman. Salah satu anjing dengan daya gigit yang sangat kuat. Anjing Boxer adalah hasil persilangan antara anjing English Bulldog kuno dan Bullenbeisser yang sudah punah.
Tinggi tubuhnya berkisar antara 53 hingga 64 cm dan berat badan antara 25 hingga 34 kg. Memiliki naluri kuat untuk selalu waspada sehingga membuatnya cocok sebagai anjing penjaga.
Di kepolisian, anjing Boxer sering dimanfaatkan untuk mencari tersangka kejahatan dan menetralkan situasi demonstrasi yang melibatkan masa besar.
Giant Schnauzer
Jenis anjing polisi berikutnya adalah Giant Schnauzer. Dikembang di Jerman, Giant Schnauzer adalah hasil persilangan beberapa ras anjing seperti German Pinscher, Bouvier des Flandres, dan Great Dane.
Anjing ini sangat cerdas dan penuh energi. Anjing Giant Schnauzer unggul dalam hal melacak dan menjaga. Di kepolisian, anjing Giant Schnauzer dimanfaatkan untuk membantu polisi mendeteksi narkoba dan zat terlarang lain yang disembunyikan.
Rottweiler
Rottweiler awalnya dikembangkan sebagai anjing penggembala ternak dan menarik gerobak karena tubuhnya yang besar dan sangat kuat.
Rottweiler memiliki sifat pemberani dan sangat percaya diri, sangat waspada, dan teritorial. Perpaduan sifat inilah yang membuat Rottweiler sudah lama dimanfaatkan di kepolisian dan milter.
Anjing Rottweiler mampu mendeteksi narkotika, narkoba, zat terlarang, dan bahkan bahan peledak. Selain itu, mereka juga akan bergerak ketika diperintahkan untuk mengejar tersangka kejahatan yang melarikan diri.
Sifat melindungi dan kepercayaan diri yang tinggi sering membuat Rottweiler cenderung nekat dan ganas ketika melindungi keluarga dan teritorialnya. Tidak ada yang bisa kabur ketika sudah berada dalam incaran anjing Rottweiler.
Baca juga: 20 Anjing Terlucu di Dunia, Dijamin Menggemaskan
Briard
Anjing berukuran besar ini berasal dari Prancis. Seperti kebanyakan anjing-anjing yang sudah ada sejak jaman dulu digunakan sebagai anjing penggembala, Briard juga memiliki kemampuan yang sangat baik sebagai penggembala.
Anjing Briard adalah ras murni, bukan hasil pembiakan atau percampuran dari berbagai ras anjing.
Tugas anjing Briard di kepolisan dan militer bahkan sudah dimulai sejak Perang Dunia I. Anjing ini ketika itu digunakan sebagai anjing pekerja, penjaga amunisi, pembawa pesan, dan membantu tugas medis.
Anjing Briard sangat cerdas dan aktif sehingga membuatnya sering diikutkan dalam berbagai kompetisi kepatuhan, kelincahan, menggembala, dan pelacakan.
Cane Corso
Mungkin Anda asing dengan anjing Cane Corso ini. Anjing yang berasal dari Italia ini memiliki ukuran tubuh yang besar dan gagah. Cane Corso dikenal sebagai anjing penjaga, pelindung ternak, berburu hewan besar, dan penggembala.
Anjing ini memiliki kesetiaan yang tinggi kepada manusia dan akan melindunginya dengan segenap kemampuannya.
Keunggulan lain Cane Corso adalah indera penciumannya yang sangat tajam. Karena itulah anjing ini juga dimanfaatkan untuk membantu tugas polisi seperti mencari barang terlarang yang disembunyikan atau diselundupkan, melacak tersangka kejahatan, dan bahkan terjun dalam misi pencarian dan penyelamatan.
Tinggi tubuh anjing Cane Corso berkisar antara 58 hingga 70 cm dengan berat badan antara 40 hingga 50 kg.
Baca juga: 17 Ras Anjing Kaki Pendek
Penutup
Untuk menjadi anjing yang bertugas membantu polisi, anjing yang dipilih tentu saja harus memiliki berbagai sifat dan kemampuan yang mumpuni. Tidak hanya dituntut cerdas saja, anjing polisi juga harus patuh, tangguh, dan berdedikasi tinggi.
Dari berbagai ras anjing yang ada di dunia ini, beberapa anjing yang disebutkan di atas sudah dikenal memiliki sifat dan kemampuan yang cocok membuat mereka masuk dalam jenis anjing polisi.
Meski beberapa di antara anjing tersebut nampak ganas dan mengintimidasi, mereka tetaplah memiliki sisi sebagai anjing yang setia kepada manusia atau keluarganya.
