16 Anjing Paling Berbahaya dan Agresif

Anjing dikenal sebagai sahabat manusia karena mereka dikenal menyenangkan, ramah, dan setia. Namung sayangnya, beberapa anjing memiliki sifat yang ganas dan cenderung berbahaya.

Sifat atau temperamen anjing terbentuk tergantung pada jenis anjing, sosialisasi dan pelatihan.

Sebenarnya, anjing manapun bisa menyerang manusia mulai dari anjing kecil seperti Chihuahua atau anjing besar seperti Tibetan Mastiff. Sekali lagi, sebagian besar agresi pada anjing disebabkan karena anjing belum tersosialisasi dengan baik.

Namun bagi sebagian orang, beberapa di antara mereka memang sengaja mengembangkan anjing menjadi ganas karena berbagai alasan seperti menjadikan anjing sebagai petarung atau menjadi anjing penjaga.

Apapun yang menyebabkan anjing menjadi ganas dan berbahaya, berikut ini adalah beberapa jenis anjing yang memiliki naluri alamiah sebagai anjing yang agresif.

Anjing Paling Berbahaya

American Pit Bull Terrier

Anjing American Pit Bull Terrier diketahui sebagai anjing dengan kekuatan gigitan paling kuat di antara anjing-anjing lain.

Nenek moyangnya dulu dikembangkan sebagai anjing petarung, karena itulah tidak bisa dihindari bahwa anjing American Pit Bull Terrier masa kini masih mewarisi DNA petarung.

Ketika sudah menggigit, akan sangat sulit lepas dari gigitan anjing American Pit Bull Terrier. Jika tidak tewas, kemungkinan lain adalah luka atau cedera berat.

Karena itulah kenapa American Pit Bull Terrier adalah salah satu anjing paling berbahaya ketika tidak dilatih dan disosialisasikan dengan tepat.

Rottweiler

Anjing Rottweiler dewasa berat tubuhnya bisa mencapai 60 kg, mereka adalah anjing yang besar dan sangat kuat. Tubuhnya ditopang dengan otot-otot yang sangat mengagumkan.

Anjing ini dianggap sangat berbahaya, karena memiliki kecenderungan genetik untuk menjaga dan menggembala.

Rata-rata Rottweiler yang agresif dan ganas disebabkan karena mengalami pelecehan, pengabaian, kurangnya sosialisasi, kurangnya pelatihan, dan dirawat oleh pemilik yang tidak bertanggung jawab.

Dikutip dari newsweek.com, pada bulan Juli 2021, empat orang termasuk anak 10 tahun diserang oleh anjing Rottweiler di Raleigh, North Carolina.

Tidak semua Rottweiler buas dan berbahaya, sekali lagi anjing bisa menjadi ramah atau ganas itu tergantung kepada perawatan yang diberikan pemiliknya.

Dogo Argentino

Dogo Argentino atau Argentinian Mastiff di beberapa negara seperti Inggris, Ukraina, Singapura, dan Australia dilarang untuk dipelihara. Salah satu alasan utamanya adalah kecenderungan dalam hal agresivitas.

Anjing ini sangat besar dan berotot, tingginya bisa mencapai 68 cm dengan berat 45 kg. Anjing ini dulunya dibiakkan sebagai anjing pemburu dan pelindung.

Butuh upaya keras untuk melatih dan mensosialisasikan anjing Dogo Argentino supaya memiliki sifat yang baik.

Cane Corso

Salah satu anjing paling berbahaya berikutnya adalah Cane Corso. Anjing ini memiliki tubuh yang besar dan sangat kuat. Anjing ini dulu adalah anjing pemburu dan mereka bahkan bisa merobohkan singa gunung.

Saat ini Cane Corso banyak yang dipelihara sebagai anjing keluarga dan penjaga. Kemampuannya sebagai penjaga bisa dikatakan adalah salah satu yang terbaik.

Mereka jarang melepaskan siapapun yang dianggap sebagai ancaman bagi dirinya dan keluarganya.

Karena itulah anjing Cane Corso harus mendapatkan pelatihan yang tepat supaya tidak bertindak brutal kepada semua orang asing atau anjing lain.

Chow Chow

Chow Chow dikenal sebagai anjing yang mandiri. Wajahnya yang lucu dan menggemaskan membuat anjing ini adalah salah satu anjing favorit peliharaan.

Namun ada reputasi yang cukup buruk harus disandang oleh Chow Chow. Mereka juga dianggap sebagai salah satu anjing peliharaan yang beresiko tinggi.

Anjing ini besar dengan kekuatan yang mengerikan. Chow Chow bahkan mampu berkonfrontasi dengan beruang yang berukuran cukup besar. Semua ini karena anjing ini juga memiliki sifat yang sangat teritorial.

Tosa Inu

Tosa Inu adalah jenis anjing paling berbahaya karena dikenal sebagai anjing petarung.

Anjing asli Jepang ini memang sengaja dikembang biakkan oleh peternak anjing Jepang untuk dijadikan anjing yang bertarung dengan sesama anjing dan dijadikan pertunjukan pertarungan anjing yang legal (khusus sesama Tosa Inu).

Tosa Inu sangat tidak disarankan dijadikan anjing peliharaan. Bahkan di beberapa negara anjing ini dilarang untuk dipelihara seperti di Denmark, Inggris, Selandia Baru, Norwegia, Australia, dan beberapa negara lainnya.

Beberapa puluh tahun yang lalu banyak dikabarkan serangan yang dilakukan oleh Tosa Inu terhadap manusia.

Namun semenjak banyaknya larangan dan juga pembatasan pembiakan, beberapa tahun ini jumlah serangan yang dilakukan Tosa Inu kepada manusia sudah turun drastis.

Di Jepang, masih ada beberapa peternak Tosa Inu yang melatih anjing ini sebagai anjing khusus pertarungan.

Gull Dong

Mungkin Anda masih asing dengan anjing Gull Dong ini. Ini adalah ras anjing yang berasal dari India ini adalah anjing yang awalnya dikembang sebagai anjing petarung. Mereka adalah hasil persilangan antara Bully Kutta dan Gull Tarrier.

Tubuhnya besar, berotot, dan sangat kuat serta dikenal sangat sulit dikendalikan dan sangat agresif. Namun beberapa pecinta anjing yang sudah berpengalaman juga ada yang berhasil menjinakkan Gull Dong dan menjadikan mereka sebagai peliharaan.

Ketika sudah memiliki sifat sebagai anjing keluarga, mereka juga dikenal sangat baik dijadikan sebagai anjing penjaga dan pelindung.

Akita

Bagaimana bisa anjing dengan penampilan yang menggemaskan ini menjadi salah satu anjing paling berbahaya?

Akita Inu adalah anjing dengan sifat teritorial, mandiri, dominan, dan sangat kuat. Sifatnya yang mandiri dan dominan bisa membuat anjing Akita keras kepala dan cenderung sulit untuk dilatih.

Ketika dilatih dengan benar, anjing-anjing ini bisa sangat penyayang dan berperilaku baik. Namun, mereka bisa menjadi sangat teritorial dan canggung di sekitar orang asing.

Dikutip dari people.com, pada tahun 2017, sebuah laporan menyebutkan serangan yang dilakukan oleh Akita kepada manusia dan menyebabkan kematian. Tubuhnya dipenuhi oleh gigitan anjing dan sempat dilarikan ke rumah sakit namun tidak tertolong.

Doberman Pinscher

Doberman adalah salah satu anjing dengan kecerdasan di atas rata-rata anjing pada umumnya. Tidak hanya cerdas, Doberman adalah anjing yang loyal dan patuh.

Doberman memiliki kepercayaan diri tinggi yang didukung dengan tubuh atletis dengan tenaga yang sangat kuat.

Sebagai anjing penjaga, Doberman terkadang dikenal agresif dengan orang asing dan anjing lain (namun mereka sangat jarang agresif terhadap pemiliknya).

Anjing Doberman bisa menjadi anjing paling berbahaya ketika mereka difungsikan secara penuh sebagai anjing penjaga.

Mungkin mereka akan patuh kepada pawang atau pemiliknya, namun ketika ada orang asing atau anjing lain memasuki teritorialnya, anjing ini tidak segan sampai membunuh siapapun yang dianggap sebagai ancaman.

Dan biasanya sangat sulit lepas dari incaran ketika Doberman sudah menentukan targetnya.

German Shepherd

German Shepherd dikenal sebagai anjing yang cerdas dan setia serta dikenal sebagai salah satu anjing peliharaan terbaik. Namun kenapa mereka masuk dalam kategori anjing paling berbahaya?

German Shepherd bisa menjadi sangat protektif terhadap pemiliknya, keluarga mereka, dan rumah mereka. Karena itu, mereka bisa berbahaya terutama jika orang asing yang ramah masuk ke rumah, anjing yang belum terlatih dengan baik dapat menyerang orang tersebut.

Secara keseluruhan, anjing-anjing ini bisa berbahaya jika tidak dilatih dengan benar. Anjing seperti German Shepherd sifatnya banyak dipengaruhi oleh pemiliknya.

Kebanyakan anjing German Shepherd menjadi anjing yang brutal dan agresif karena pemiliknya juga cenderung memiliki sifat sebagai psikopat.

Bullmastiff

Anjing dengan ukuran tubuh yang besar dan sangat berotot ini secara fisik dan penampilannya sudah sangat mengintidasi.

Secara naluriah, Bullmastif jika tidak dilatih dan disosialisasikan dengan baik akan memiliki sifat yang ganas dan agresif. Karena sifatnya yang cenderung ganas inilah banyak Bullmastif yang dijadikan sebagai anjing spesialis penjaga.

Beberapa tahun lalu di Amerika Serikat ada berbagai laporan serangan yang dilakukan oleh Bullmastif terhadap manusia. Banyak korban yang sebagian besar di antaranya adalah anak-anak.

Meski anjing ini berpotensi agresif, dengan perawatan dan pelatihan yang tepat, Bullmastif dapat menjadi hewan peliharaan keluarga yang sangat baik.

Rhodesian Ridgeback

Rhodesian Ridgeback adalah anjing yang berasal dari Zimbabwe. Sebenarnya anjing Rhodesian Ridgeback dikenal memiliki sifat yang cerdas dan loyal. Mereka cenderung menghindari orang asing dan jarang menyerang orang asing tanpa alasan.

Namun anjing Rhodesian Ridgeback ini ternyata sangat sensitif. Beberapa anjing Rhodesian Ridgeback yang agresif biasanya sering mendapatkan perlakuan kasar dari orang-orang di sekitarnya atau bahkan pemiliknya.

Ketika anjing ini agresif, mereka tidak akan pandang bulu dan akan melawan siapapun yang berada di dekatnya.

Fila Braziliero

Anjing Fila Braziliero atau Brazilian Mastiff memiliki tubuh yang besar. Anjing dewasa memiliki rata-rata berat antara 40 hingga 50 kg dengan tinggi antara 60 hingga 75 cm.

Memiliki bakat sebagai anjing pelacak namun juga dikenal sebagai anjing agresif dan tidak kenal ampun. Karena itulah Fila Brasileiro juga sering dijadikan sebagai anjing petarung.

Bahkan dulu pada abad ke 18, ketika di Brazil masih marak perbudakan manusia, anjing Fila Brasileiro sering dimanfaatkan untuk mengejar dan melacak budak-budak yang kabur dari tuannya.

Karena dianggap sebagai anjing paling berbahaya, di beberapa negara seperti Inggris, Norwegia, Malta, dan Siprus anjing Fila Brasileiro dilarang keras untuk dipelihara.

Siberian Husky

Siberian Husky adalah anjing kawanan dan suka hidup berkelompok. Dalam sebuah kelompok, biasanya akan ada anjing yang menonjol dan menunjukkan dominasinya sebagai pemimpin kawanan.

Dipadukan dengan naluri pemangsa yang sangat kuat, yang terkadang bisa membuat mereka berbahaya.

Ketika memelihara anjing seperti Siberian Husky, pemiliknya harus mampu memposisikan diri sebagai pimpinan kelompok agar anjing tidak menganggap dirinya sebagai yang dominan.

Ketika anjing ini terlalu dominan, mereka bahkan tidak segan untuk menyerang manusia di sekitarnya.

Anjing-anjing ini tidak hanya berbahaya bagi makhluk hidup, mereka juga bisa sangat merusak di rumah Anda. Ketika Siberian Husky merasakan bosan saat pemiliknya pergi, mereka bisa melampiaskan kebosanannya dengan merusak perabotan dan furnitur di dalam rumah.

Caucasian Ovcharka

Salah satu anjing paling berbahaya yang berikutnya adalah Caucasian Ovcharka atau yang juga dikenal sebagai Caucasian Shepherd.

Caucasian Ovcharka adalah anjing yang dibiakkan sebagai anjing gembala dan penjaga ternak. Anjing ini memiliki tubuh yang besar, kuat, dan sangat bertenaga.

Naluri melindunginya sangat tinggi dan sangat percaya diri akan melawan apapun yang mereka anggap sebagai ancaman.

Dalam kurun waktu antara tahun 2004 hingga 2014, terdapat sekitar puluhan laporan terkait serangan yang dilakukan oleh anjing Caucasian Ovcharka terhadap manusia.

Namun serangan-serangan tersebut tidak sampai ada yang tewas namun beberapa korban tetap mengalami luka berat.

Selama anjing ini dirawat dan dilatih dengan benar, mereka bisa menjadi anjing keluarga yang protektif dan setia.

American Bulldog

American Bulldog memiliki tubuh yang kekar, otot yang kuat, dan tenaga gigitan yang sangat mengerikan. Anjing ini memiliki darah sebagai anjing pemburu dan penjaga.

Dari sebuah berita yang diterbitkan di bbc.com pada tahun 2014, dua anjing American Bulldog dikabarkan menyerang pemiliknya sendiri di Priors Grange, High Pittington, County Durham.

Bahkan anjing digambarkan sudah menerkam kepala pemiliknya dan kemudian menyeretnya. Beruntung bagi korban, beberapa orang membantunya untuk lepas dari gigitan anjingnya dan bahkan polisi terpaksa menembak salah satu anjing tersebut.

American Bulldog dikenal sebagai anjing yang mandiri, keras kepala, dan terkadang sangat emosional. Namun semua perilaku ini bisa dikendalikan dan dihentikan sejak usia dini, dengan pelatihan yang tepat, dia akan ramah.

Baca juga: 17 Ras Anjing Kaki Pendek

Penutup

Sifat atau temperamen anjing akan sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya. Meski semua anjing yang disebutkan di atas dikenal memiliki sifat agresif dan berbahaya, namun ketika dirawat dengan layak, mereka adalah anjing yang baik untuk keluarga.

Namun anjing-anjing di atas bagaimanapun juga sangat tidak direkomendasikan untuk dipelihara oleh pemula yang belum memiliki pengalaman sama sekali.

Melatih dan mensosialisasikan anjing dengan sifat alamiah yang agresif sangat membutuhkan pengalaman dalam menghadapi anjing.

Menurut Anda, di antara beberapa anjing paling berbahaya yang sudah disebutkan di atas, anjing mana yang paling mengerikan?

16 Anjing Paling Berbahaya dan Agresif